Simulasi Paedagogi dan Andragogi

Kelompok 4 :

Simulasi Paedagogi
Setting : Rumah
Tokoh : Mama ( laili ), Anak 1 ( Nissa ), Anak 2 (Devi ), Anak 3 ( Rozi )
Cerita :  Pada suatu sore, 3 anak SD terlambat pulang ke rumah. sang mama menunggu mereka di depan pintu masuk rumah. lalu, tiba-tiba ketiga anak itu muncul dan sang mama menanyakan alasan keterlambatan mereka bertiga, lalu anak pertama menjelaskan bahwa meraka bermain dirumah temannya. lalu sang mama menasehati anak-anaknya agar lain kali memberi kabar apabila pulang terlambat agar mama tidak khawatir.
Mama  : Dari mana saja kalian ?
Nissa   : Kami dari rumah teman Ma.
Mama  : terus kenapa pulangnya jam segini ? kenapa gak bilang sama mama ?
Devi     : Temen kami rumahnya deket sini ma. 
Mama  : denger ya, mama udah nungguin kalian dari tadi siang, Mama khawatir kalian kenapa-kenapa,     kalian tu masih kecil nak, masih butuh pengawasan, gimana nanti kalau ada orang jahat.
Nissa, Devi, Rozi : Maaf Ma. 

Simulasi Andragogi 
Setting : Cafe
Tokoh : Devi , Laili dan Nissa, Rozi
Cerita : Suatu hari Devi menelpon teman-temannya. dia mengatakan bahwa ia memilki masalah yang perlu dibicarakan dan mengajak temannya untuk bertemu di sebuah cafe dan membantunya memecahkan masalah tersebut. Saat sesi curhat di cafe teman Devi yaitu Laili dan Nissa memberikan saran kepada Devi perihal masalah yang sedang ia hadapi. 
Devi   : temen-temen kalian lagi dimana ? aku lagi banyak masalah. Kita ketemu di Cafe biasa siang ini ya.
di Cafe
Laili    : Devi ada apa? kenapa sedih ?
Devi   : ia nih, Orang tua aku pindah kerja, jadi mau gak mau aku juga harus ikut mereka. masalahnya sekarang aku gak mau ikut mereka, aku udah nyaman tinggal disini.
Nissa  : oh gitu, emang pindah kemana ?
Devi   : pindah ke Padang.
Laili    : padang kan enak, banyak pantai nya, lagian kalau disini mau tinggal sama siapa.
Nissa  : Ntar lama-lama juga bakalan betah kok.
Devi   : yaudah deh, makasi yaa.

kesimpulan :
Dari cerita diatas perbedaan Peadagogi dan Andragogi adalah pada Paedagogi Ibu lebih dominan dalam mengarahkan anaknya dan anaknya hanya menerima saja informasi yang diberikan oleh ibunya, sedangkan Andragogi adanya komunikasi dua arah, karena si penerima informasi juga memiliki pengalaman yang juga berperan dalam proses belajar dalam  kehidupan.
Share:

Hasil Survey Motiasi Belajar

Motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah dan kegigihan prilaku. Artinya, prilaku yang termotivasi adalah prilaku yang penuh energi, terarah dan bertahan lama. Salah satu perspektif tentang motivasi yaitu perspektif kognitif, didalamnya terdapat konsep motivasi kompetensi, yaitu ide bahwa seseorang termotiasi untuk menghadapi lingkungan mereka secara efektif, menguasai dunia mereka dan memproses informasi secara efisien.

Motivasi ekstrinsik dan intrinsik
Motivasi ekstrinsik --> melakukan sesuatu untuk mendapat sesuatu yang lain (cara untuk mencapai tujuan)
Motivasi intrinsik   --> motivasi untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri (tujuan itu sendiri)

Survey Motivasi Belajar

Question 3
Yes
No
Responses
Total
Motivasi belajar saya tinggi
71.70%
28.30%
53
20%
Saya suka berkompetisi dengan orang lain
77.36%
22.64%
53
20%
Saya lebih suka belajar sendiri daripada berkelompok
58.49%
41.51%
53
20%
Saya belajar karena keinginan sendiri
94.34%
5.66%
53
20%
Saya belajar untuk medapat nilai yang bagus
83.02%
16.98%
53
20%

Hasil survey yang dilakukan kepada 53 responden / mahasiswa psikologi USU angkatan 2011 menunjukkan
mereka memiliki motivasi yang tinggi dalam belajar maksudnya mereka semangat, gigih, dan penuh energi serta memiliki motivasi kompetensi yang cukup tinggi.
Dalam hal motivasi ekstrinsik dan intrinsik, persen responden memiliki motivasi ekstrinsik dan intrinsik yang sama kuat dalam diri mereka.

Testimoni : menurut saya, pengisian kuisioner secara online ini sangat praktis karena mempermudah peneliti mencari responden tidak hanya untuk jarak yang dekat sampai pada jarak yang jauh, waktu pengisian juga tidak ditentukan, tidak perlu reward dan hemat kertas tentunya.
Dalam mengerjakan survey ini saya tidak mengalami kesulitan yang berarti, justru menambah pengetahuan dan pengalaman saya.
Share:

Tugas Mini Proyek 2011/2012


Peran dan Pengaruh teknologi dalam Dunia Pendidikan sebagai media belajar pada siswa SMA

Nama Kelompok :

Pendahuluan

Banyak aspek-aspek luar yang mempengaruhi pendidikan kita, salah satunya yaitu Teknologi Informasi. Teknologi Informasi dan Komunikasi merupakan elemen penting dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.  Peranan teknologi informasi pada aktifitas manusia pada saat ini memang begitu besar. Teknologi informasi telah menjadi aktifitas utama pada kegiatan berbagai sektor kehidupan termasuk pendidikan.

Saat ini perangkat komputer sudah dapat dijumpai di sekolah-sekolah, dan jumlah komputer itu bertambah pesat. Namun, walau berpotensi meningkatkan pembelajaran  murid, sekolah masih ketinggalan dalam memanfaatkan teknologi ini dibanding lembaga lain, seperti bisnis. Selain itu, banyak guru yang tidak memiliki pengetahuan memadai dalam menggunakan komputer, dan banyak sekolah tidak menyediakan workshop atau pelatihan yang dibutuhkan. Dan dengan perkembangan teknologi yang pesat, komputer yang dibeli sekolah menjadi cepat ketinggalan zaman. Bahkan ada yang rusak dan perlu diperbaiki.

Dalam mencari berbagai informasi untuk pembelajaran, siswa bisa mengandalkan buku-buku dan literatur. Tetapi, semakin berkembang pesatnya teknologi kini muncul internet yang mempermudah siswa dalam mencari informasi yang dibutuhkan dengan cepat. Internet adalah inti dari komunikasi melalui komputer. Sistem internet berisi ribuan jaringan komputer yang terhubung di seluruh dunia, menyediakan informasi yang tak terhingga yang dapat diakses murid. Dalam banyak kasus, internet mengandung informasi yang lebih baru ketimbang buku teks.

Berdasarkan fakta-fakta di atas, maka kami ingin meihat bagaimana peran dan pengaruh teknologi dalam dunia pendidikan sebagai media belajar pada siswa khususnya siswa SMA. 

Landasan Teori

Teknologi diartikan sebagai ilmu terapan dari rekayasa yang diwujudkan dalam bentuk karya cipta manusia yang didasarkan pada prinsip ilmu pengetahuan. Menurut Prayitno dalam Ilyas (2001), teknologi adalah seluruh perangkat ide, metode, teknik benda-benda material yang digunakan dalam waktu dan tempat tertentu maupun untuk memenuhi kebutuhan manusia. 

Pada tahun 2003 Williiam dan Sawyer mendefinisikan teknologi sebagai teknologi yang menggabungkan komputasi dengan jalur komunikasi berkecepatan tinggi yang membawa data, suara, dan vidio. Pada tahun 2005, William dan Sawyer memberikan pengertian yang lebih lengkap lagi tentang TI, yaitu sebuah bentuk umum yang menggambarkan setiap teknologi yang membantu menghasilkan, memanipulasi, menyimpan, mengkomunikasikan, dan/atau menyampaikan informasi.

Manfaat teknologi
1.        E-Learning, berkembangnya pendidikan terbuka dengan modus belajar jarak jauh.
2.        Sharing resource bersama antar lembaga pendidikan/latihan dalam sebuah jaringan
3.        E-Library, perpustakaan digital.
4.    Penggunaan perangkat teknologi informasi interaktif, seperti CD-ROM Multimedia, dalam pendidikan secara bertahap menggantikan TV dan Vidio.

Fungsi utama TI dalam kegiatan pembelajaran :
1.        Teknologi berfungsi sebagai alat (tools)
2.        Teknologi berfungsi sebagai ilmu pengetahuan (science)
3.        Teknologi berfungsi sebagai bahan dan alat bantu untuk pembelajaran (literacy)

Masalah dan hambatan dalam penggunaan TI dalam pembelajaran:
1.     Penyebaran informasi yang tidak mungkin terkendalikan telah membuka akses terhadap informasi yang tidak bermanfaat dan merusak moral. Karenanya, penyiapan etika siswa juga perlu dilakukan. Etika yang terinternalisasi dalam jiwa adalah firewall terkuat dalam menghadang serangan informasi yang tidak berguna.
2.       Asimetri akses (akses yang tidak merata), Hal ini akan menjadikan kesenjangan digital (digital divide) semakin lebar antarasiswa atau sekolah dengan dukungan sumber daya yang kuat dengan siswa atau sekolah dengan sumber daya yang terbatas.

Tujuan Penelitian

1.        Untuk mengetahui apakah teknologi sudah dimanfaatkan secara maksimal oleh siswa SMA.
2.        Untuk mengetahui bagaimana peran teknologi dalam proses belajar siswa SMA.
3.        Untuk mengetahui dampak penggunaan teknologi dalam proses belajar siswa SMA.

Alat-alat dan bahan

1.        Alat-alat tulis (Buku, kertas dan pena)
2.        Kamera
3.        HP
4.        Laptop
5.        Reward untuk subjek (Pena)

 Subjek yang diteliti
             
33 orang siswa siswa SMA N 1 Tebing Tinggi

Metode yang digunakan

Wawancara dan mengisi kuisioner, dengan pertanyaan sebagai berikut :
1.      Bagaimana pendapat anda tentang perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan ?
2.    Apakan manfaat teknologi bagi anda ?
3.    Apakah anda sudah memanfaatkan teknologi tersebut secara maksimal ?
4.    Apakah teknologi membantu anda dalam belajar ?
5.    Apakah dampak positif dan negatif teknologi terhadap proses belajar anda ?
6.    Manakah yang lebih dominan antara dampak positif dan negatif tersebut dalam diri anda ?
7.     Seberapa sering anda menggunakan teknologi dalam proses belajar ?
8.    Apakah sekolah anda sudah difasilitasi teknologi untuk proses belajar anda ?     
9.    Apakah anda sangat tergantung dengan internet ?

Time Table

Kegiatan
Maret
April
Mei
I
II
III
IV
I
II
III
IV
I
II
III
IV
Pemilihan Tema


=
=









Penentuan Judul


=
=









Diskusi



=
=








Penyusunan Soal-Soal Wawancara




=
=







Surat Izin





=
=






Konfirmasi Surat Izin Ke Sekolah






=
=





Observasi







=
=




Analisa Data








=
=



Kesimpulan








=
=



Poster









=
=


Posting di Blog










=
=


 Kalkulasi Biaya

-         Transportasi    =   24000 x 3    = 720000
-         Reward          =    2500 x 32   = 80000
-         Fotocopy         =                     = 4500
Total              =                     = 156500
Pelaksanaan

Jadwal Kegiatan Pelaksanaan
Keterangan
Selasa, 17 April 2012
1.      Penentuan tema dan judul penelitian
2.     Pemiilihan Metode yang digunakan untuk penelitian, kami memilih metode wawancara.
Senin, 30 April 2012
1.      Menentukan subjek penelitian. Kami memilih mengobservasi SMA N 1 Tebing Tinggi.
2.     Menyusun Soal-Soal Wawancara.
Rabu, 2 Mei 2012
1.      Pembuatan surat izin.
2.     Membeli reward untuk subjek.
Sabtu, 5 Mei 2012
1.      Konfirmasi surat izin
Rabu, 9 Mei 2012
1.      Observasi ke SMA N 1 Tebing Tinggi.
Rabu, 16 Mei 2012
1.      Analisa data
2.     Membuat kesimpulan
Jumat, 1 Juni 2012
1.      Membuat poster
Selasa, 5 Juni 2012
1.      Posting di blog

  Analisa hasil wawancara
\
1.     Seluruh subjek menyatakan bahwa perkembangan teknologi khususnya dalam bidang pendidkan sudah cukup memadai seperti penggunaan komputer, proyektor dan internet untuk menunjang proses belajar.

2.   Seluruh subjek menyatakan bahwa pada masa sekarang teknologi memberi pengaruh besar dalam dunia pendidikan. Teknologi memberikan banyak manfaat seperti dengan komputer dan internet dapat mempermudah siswa mencari informasi ataupun tugas-tugas dari sekolah.

3.    80 persen subjek belum memanfaatkan teknologi secara maksimal untuk menunjang proses belajar mereka, mereka menggunakan teknologi seperti internet untuk hal-hal yang kurang penting dan hanya membuang-buang waktu saja seperti mengakses jejaring sosial, game online atau situs-situs ramalan, sedangkan sisanya menggunakan teknologi dengan maksimal seperti mengunduh buku dari internet, mencari informasi dan mengerjakan tugas-tugas dari sekolah.

4.    Semua subjek menyatakan bahwa teknologi sangat membantu dalam proses belajar dan menyatakan bahwa belajar menggunakan teknologi itu lebih praktis.

5.       Dampak positif dan negatif internet
(+) Menambah pengetahuan umum dan wawasan.
      Lebih cepat dan lebih mudah untuk mencari tugas sekolah.
(-)  Membuat Lupa waktu
 Mudah mengakses situs-situs yang tidak pantas dilihat
 Menggunakannya untuk hal-hal yang kurang penting seperti game online, dll.

6.     67 persen menjawab bahwa teknologi memiliki dampak positif terhadap dirinya, 24 persen manjawab dampak positif dan 10 persen manjawab netral.

7.    80 persen siswa menjawab mereka sering menggunakan teknologi untuk menunjang proses belajar seperti mencari tugas melalui intenet, membuat makalah dengan laptop/komputer, dan mempresentasikannya melalui proyektor.

8.    Seluruh siswa menjawab teknologi yang difasilitasi oleh sekolah belum memadai, seperi wifi yang jarang aktif dan terkandang mati mendadak.

9.      60 persen siwa menyatakan bahwa mereka tidak tergantung dengan teknologi khususnya internet untuk proses belajar mereka dan sisanya menjawab mereka tergantung dengan internet untuk mencari tugas karena lebih cepat dan lebih mudah.

Kesimpulan

Teknologi memberikan banyak manfaat dan dampak positif dalam dunia pendidikan, teknologi mempermudah dan menunjang proses belajar pada siswa seperti mencari tugas melalui intenet, membuat makalah dengan laptop/komputer, dan mempresentasikannya melalui proyektor. Perkembangan teknologi internet juga berkembang pesat, meskipun sekolah belum memfasilitasinya secara memadai tetapi rata-rata subjek menjawab mereka tergantung dengan interet karena lebih praktis dan cepat dalam mengakses informasi.
 
Desain Informatif

Testimoni

Nissa : Meskipun melelahkan tetapi dalam proses pengerjaan mini proyek ini, saya banyak mendapatkan penglaman-pengalaman yang seru dan menyenangkan

Putri : Kegiatan proyek mini pada mata kuliah Psikologi Pendidikan memberikan banyak pengamalan dan manfaat bagi saya. Kegiatan ini sebelumnya tak pernah kami lakukan, sehingga kami belajar untuk pertama kalinya. Kami pergi ke salah satu SMA di Tebing Tinggi. Kami mendapat reaksi yang baik dari adik-adik disana. Sehingga mempermudah survey kami.

Rony : Saya senang dengan mengerjakan proyek mini ini, karena saya bisa dapat kesempatan melakukan penelitian langsung ke lapangan. Selain itu saya juga mendapat wawasan baru saat melakukan proyek mini dengan bertambahnya pengalaman yang saya dapat.

sumber :
Sumber : Santrock., J.W. 2008. Psikologi Pendidikan (edisi kedua). Jakarta: Prenada Media
Share: